Tentang

CORIS di inisiasi pada tahun 2012 oleh Bapak Dr. Djoko Soetarno, DEA, seorang dosen di Bina Nusantara yang memiliki semangat yang tinggi untuk membantu memajukan perguruan tinggi-perguruan tinggi di daerah. Dalam diskusinya bersama dengan pimpinan perguruan tinggi dari STIKOM Bali dan Potensi Utama Medan, mereka bersepakat untuk membuat perkumpulan perguruan tinggi dengan pembinanya adalah Bapak Dr. Djoko Soetarno, DEA.

Pada tahun 2013 diajaklah beberapa perguruan tinggi untuk bergabung. Dalam pertemuan yang diselenggarakan di Universitas AMIKOM Yogyakarta, beberapa perguruan tinggi bersepakat untuk bersama-sama bergabung dalam organisasi ini. Perguruan tinggi tersebut yaitu ITB STIKOM Bali, Universitas Potensi Utama Medan, Universitas AMIKOM Yogyakarta, STMIK Dipanegara Makassar, STMIK Pontianak dan STMIK Tasikmalaya. Saat itu semua perguruan tinggi ini masih berbentuk STMIK. Setelah dilakukan berbagai kegiatan, banyak perguruan tinggi lain yang bergabung dan di awal tahun 2021 CORIS memiliki 21 anggota perguruan tinggi yang tersebar di 16 provinsi, mulai dari Papua hingga Sumatera Utara.

Berbagai kegiatan telah dilakukan diantaranya adalah bersama-sama mengembangkan jurnal di masing-masing perguruan tinggi, kemudian melakukan pertukaran publikasi paper di antara anggota CORIS. Hal ini sangat membantu dosen dan mahasiswa anggota CORIS ketika hendak melakukan publikasi ilmiah untuk pengembangan diri dan pemenuhan berbagai kewajiban ilmiah sebagai dosen dan mahasiswa. Kegiatan yang lain adalah penyelenggaraan seminar nasional maupun international conference. Ketika ada salah satu perguruan tinggi anggota menyelenggarakan seminar atau conference, perguruan tinggi lain akan memberikan dukungan berupa bantuan review, pembicara dan juga pengiriman makalah. Dengan kegiatan ini secara tidak langsung ada usaha untuk saling mendorong pelaksanaan penelitian dan publikasi di masing-masing perguruan tinggi.

Untuk menambah kebermanfaatan, diselenggarakan juga berbagai kegiatan lomba nasional yang dapat diikuti oleh mahasiswa perguruan tinggi anggota CORIS. Kegiatan ini sangat mendukung iklim kompetisi di masing-masing perguruan tinggi, sehingga dapat mendorong peningkatan kualitas lulusan perguruan tinggi tersebut.

Setelah sekian lama melakukan berbagai kegiatan nyata dan bermanfaat, di tahun 2021 ini CORIS mengembangkan diri sebagai organisasi profesional dengan dibentuk struktur kepengurusan dimana didalamnya terdiri dari berbagai bidang yaitu: 1) Penelitian dan International Conference, 2) Seminar Nasional, 3) Jurnal 4) Pelatihan, 5) Lomba, 6) Kerjasama dan 7) Hibah. Seluruh bidang tersebut didorong untuk melakukan kegiatan dalam rangka mendukung pencapaian visi CORIS yaitu Mengembangkan Perguruan Tinggi yang Berkualitas Tinggi, Berdaya Saing Tinggi dan Bermanfaat Bagi Masyarakat dengan Semangat Kebersamaan dan Persaudaraan.